
Artificial intelligence (kecerdasan buatan) semakin menarik perhatian karena inovasinya yang mempengaruhi masyarakat dan lingkungan secara langsung. Menjelang tahun 2025, tantangan global seperti perubahan iklim dan ketimpangan sosial menjadi semakin kompleks. AI yang berkemampuan menganalisis data berskala besar dan mengoptimalkan proses, berpotensi menjadi solusi yang memberikan dampak signifikan.
Di bidang kesehatan, AI dapat meningkatkan kecepatan diagnosis penyakit serta menawarkan perawatan yang lebih terpersonalisasi.
Model AI yang dikembangkan Alibaba Cloud turut andil dalam memecahkan masalah global ini. Keakuratan yang lebih tinggi dibandingkan metode tradisional menunjukkan potensi besar AI dalam meningkatkan kualitas diagnosis medis. Seiring dengan ekspansi penggunaannya untuk mendeteksi jenis kanker lainnya, inovasi ini tidak hanya mengurangi biaya, tetapi juga mempercepat deteksi dini, yang berpotensi menyelamatkan lebih banyak nyawa.
Selain itu, AI berperan dalam menghadapi krisis iklim melalui prediksi cuaca yang lebih akurat, peningkatan efisiensi energi, dan pengembangan sistem adaptif. Inovasi ini menjadi solusi terhadap tantangan lingkungan yang semakin tidak stabil.
Baguan yang dikembangkan oleh Alibaba Cloud dapat memberikan prakiraan cuaca yang menawarkan prediksi lebih akurat. Baguan membantu menyiapkan energi terbarukan, sehingga dapat bersiap menghadapi cuaca ekstrem hingga 10 hari ke depan. Prediksi yang lebih presisi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi distribusi energi, mengurangi dampak lingkungan, serta menekan biaya akibat ketidakpastian cuaca.







