Ajak AI Bicara Untuk Maksimalkan Kampanye Iklan Digital

Google merilis Ads Advisor dan Analytics Advisor berbasis Gemini untuk membantu pengiklan meningkatkan performa kampanye dan mendapatkan wawasan secara cepat melalui agentic AI langsung di Google Ads dan Google Analytics.

Periklanan digital saat ini semakin rumit, sementara tuntutan akan hasil semakin tinggi. Karena metriksnya bisa diukur, selalu muncul pertanyaan mengapa hanya sedikit yang klik iklan padahal sudah banyak biaya yang keluar?

Pengiklan perlu mengambil keputusan cepat, menganalisis data dalam jumlah besar, dan mengoptimalkan anggaran secara efisien. Para pemasar digital tidak bisa lagi hanya sekilas melihat data dan bertindak atas dasar kira-kira. 

Google memperkenalkan dua alat kecerdasan buatan (AI) baru berbasis Gemini yang bisa membuat tumpukan data dan table bisa berbicara. Ads Advisor dan Analytics Advisor berfungsi sebagai alat agentic yang memberikan wawasan instan, rekomendasi otomatis, dan tindakan langsung di dalam Google Ads dan Google Analytics.

Mulai Desember, kedua alat ini tersedia untuk semua akun berbahasa Inggris sebelum dirilis secara global. Ads Advisor dan Analytics Advisor dirancang sebagai mitra siap tempur untuk menambah jumlah klik iklan sekaligus menahan kantung perusahaan tidak jebol.

Ads Advisor bekerja langsung di dalam Google Ads dan memahami konteks bisnis pengguna berdasarkan interaksi yang dilakukan. Alat ini memberikan rekomendasi otomatis, analisis personalisasi, dan perbaikan kebijakan dengan cepat. Kemampuan mencakup:

  • Memaksimalkan kinerja dengan upaya minimal: Alat ini menawarkan rekomendasi yang disesuaikan, misalnya untuk kampanye Performance Max. Pengguna dapat mengajukan pertanyaan, dan alat tersebut akan menyarankan tindakan yang relevan, seperti menambahkan ekstensi sitelink. Setelah disetujui, perubahan dapat diterapkan langsung ke akun.
  • Membuat kampanye baru, aset, dan kata kunci: Ads Advisor bisa menjadi teman brainstorming dan pembuatan konten. Dia dapat membuat kata kunci dan aset yang relevan untuk kampanye Search dan Performance Max, serta menyarankan ide headline dan deskripsi untuk promosi.
  • Menganalisis kinerja yang dipersonalisasi: Pengguna dapat meminta ringkasan, seperti “Bagaimana kinerja kampanye saya?”, atau mendiagnosis masalah dengan pertanyaan,  “Kampanye liburan utama saya baru saja menurun. Ads Advisor beri tahu saya mengapa?”
  • Memperbaiki masalah kebijakan dan mengatasi penolakan: Ads Advisor dapat bertindak sebagai ahli diagnostik kebijakan dan kinerja. Alat ini dapat membantu mengidentifikasi akar penyebab penolakan iklan, merekomendasikan perbaikan, dan bahkan, dalam beberapa kasus, mengambil tindakan untuk memperbaiki masalah kebijakan, seperti mengedit URL iklan, untuk persetujuan pengguna.

Analytics Advisor hadir sebagai AI percakapan di Google Analytics, baik GA Standard maupun GA 360. Alat ini memudahkan pengiklan memahami data tanpa harus membuka banyak menu laporan. Fungsinya mencakup:

  • Mengungkap wawasan kinerja dan mendapatkan jawaban cepat: Alat ini menyediakan wawasan kinerja dan visualisasi yang mudah dipahami, memberikan pemeriksaan kesehatan bisnis yang komprehensif. Pengguna dapat mengajukan pertanyaan umum atau spesifik, seperti, “Bagaimana kondisi situs saya?”, atau “Apa yang telah dilakukan pengguna aktif saya selama 30 hari terakhir?”.
  • Menyelidiki perubahan kinerja dengan pertanyaan Mengapa: Dengan mengajukan pertanyaan langsung seperti: “Mengapa pengguna aktif saya melonjak pada tanggal 25 September?”, Analytics Advisor akan melakukan analisis penggerak utama (key driver analysis) untuk mengidentifikasi dan menentukan akar penyebab lonjakan atau penurunan, dengan memprioritaskan faktor yang relevan dengan tujuan bisnis.
  • Bergerak dari wawasan menuju tindakan: Alat ini tidak hanya memberikan wawasan, tetapi juga memandu pengguna menuju pendekatan yang dioptimalkan dengan memberikan rekomendasi pertumbuhan dan instruksi langkah demi langkah yang spesifik. Misalnya, pengguna dapat meminta, “Berdasarkan lonjakan itu, apa peluang terbaik untuk mengonversi atau melibatkan kembali pengguna paling berharga dari lalu lintas 25 September itu?”