IBM Tawarkan Infrastruktur TI Dalam Bentuk Layanan Berlangganan

Permintaan akan solusi TI berbasis langganan (as a Service) terus melonjak seiring kebutuhan perusahaan mengoptimalkan anggaran, efisiensi operasional, dan keberlanjutan. Hal ini diperkuat dengan studi IDC yang  memprediksi 80% pembeli IT akan prioritaskan model as a Service untuk beban kerja kritis pada 2028. Menanggapi tren ini, IBM memperkenalkan IBM Storage Ceph as a Service dan mengembangkan portofolio layanan infrastruktur as a Service, sehingga memungkinkan pengguna menggabungkan fleksibilitas cloud dengan kontrol infrastruktur on-premises.

IBM Storage Ceph as a Service menghadirkan penyimpanan fully managed yang menggabungkan penyimpanan block, file, dan object dalam satu platform. Solusi ini dirancang untuk menghilangkan silo data dan memodernisasi infrastruktur penyimpanan dengan skalabilitas cloud, sementara tim IBM menangani kompleksitas manajemen cluster Ceph. Pengguna solusi ini dapat fokus pada inovasi bisnis alih-alih pemeliharaan teknis, untuk mengurangi biaya operasional dan risiko overprovisioning.

IBM Power Virtual Server menawarkan komputasi virtual berbasis arsitektur Power dengan model langganan. Layanan ini mendukung beban kerja kritis seperti SAP, Oracle, dan AI, serta memungkinkan migrasi mulus antara infrastruktur on-premises dan cloud. Contoh suksesnya adalah National Van Lines, perusahaan logistik di Amerika Serikat yang menggunakan layanan ini untuk meningkatkan pemulihan dari bencana (disaster recovery). Menggunakan solusi ini. waktu pemulihan mereka dipangkas dari hitungan hari menjadi jam. Keuntungan ini memberikan penghematan biaya dan meningkatkan keandalan operasional.

National Van Lines sebelumnya kerap mengalami gangguan operasi akibat pemadaman listrik di Chicago. Dengan mengadopsi IBM Power Virtual Server, mereka mentransfer beban kerja ke cloud tanpa mengatur ulang platform. Pilihan ini terbukti dapat memastikan kesinambungan bisnis. Sedangkan perusahaan hanya perlu membayar sumber daya yang digunakan seperti memori, penyimpanan dan CPU.

McLeod Glass, VP Growth and Innovation Programs, IBM Infrastructure, mengatakan, “Menghadirkan TI yang dibangun di atas infrastruktur sebagai layanan berlangganan adalah kunci untuk membuka kekuatan fleksibilitas, kecepatan, dan kemudahan pemakaian.”