(Source: Freepik)
Ancaman-ancaman seperti serangan adversaria, upaya ekstraksi model, penyalahgunaan API, dan scraping data berskala besar muncul sebagai tantangan serius yang tidak mampu ditangani oleh web application firewall (WAF) tradisional. Kerentanan ini membuka celah bagi pelaku kejahatan siber untuk menyerang model kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang berisi pengetahuan dan dataset berharga.
Akamai Technologies menanggapi kebutuhan mendesak akan perlindungan spesifik terhadap ancaman AI ini dengan memperkenalkan Firewall untuk AI. Solusi keamanan yang dibuat khusus ini dirancang untuk memberikan perlindungan berlapis bagi aplikasi bertenaga AI, termasuk model bahasa besar (large language model/LLM) dan application programming interface (API). Firewall untuk AI secara efektif menutup celah keamanan baru yang muncul seiring adopsi teknologi AI generatif untuk mengamankan lalu lintas kueri AI yang masuk dan respons AI yang keluar.
Firewall untuk AI dilengkapi dengan serangkaian fitur utama yang dirancang untuk memastikan keamanan aplikasi AI. Perlindungan berlapisnya mampu memblokir masukan adversaria, kueri yang tidak sah, dan upaya scraping data skala besar, mencegah manipulasi model dan eksfiltrasi data sensitif. Solusi ini menawarkan deteksi ancaman AI secara real-time, menggunakan aturan keamanan adaptif untuk merespons serangan berbasis AI yang dinamis, termasuk teknik seperti prompt injection dan eksploitasi model.
Selain fitur inti Firewall untuj AI, Akamai juga memperluas kemampuan keamanan berbasis AI-nya melalui API LLM Discovery. Peningkatan pada platform Akamai API Security ini secara otomatis menemukan dan mengkategorikan titik akhir API Ai generatif dan LLM, serta terus memperbarui kebijakan keamanan untuk mencegah akses dan penyalahgunaan yang tidak sah terhadap API AI.
“Solusi keamanan tradisional tidak bisa menghentikan ancaman AI,” kata Rupesh Chokshi, Senior Vice President and General Manager, Application Security, Akamai. “Seiring perusahaan semakin memanfaatkan AI untuk membuka tingkat produktivitas baru, keamanan AI harus menjadi penggerak utama. Firewall untuk AI adalah terobosan bagi perusahaan mana pun yang mengadopsi AI. Mengamankan aplikasi AI bukan hanya tentang memblokir serangan, tetapi juga tentang memungkinkan inovasi tanpa mengorbankan keamanan atau kinerja. Dengan Firewall untuk AI, maka model, data, dan kekayaan intelektual perusahaan terlindungi dari ancaman yang terus berkembang.”