.jpg)
Tim Ducati Lenovo, yang sedang dalam perburuan kemenangan beruntun di Kejuaraan Dunia MotoGP 2024, telah memasuki era baru di mana data menjadi kunci utama keberhasilan. Bukan lagi sekadar mengandalkan performa mesin, tim ini kini mengoptimalkan setiap detail balapan berkat dukungan teknologi dari Lenovo.
Kemitraan antara Ducati dan Lenovo, yang dimulai pada tahun 2018, telah berkembang menjadi sebuah kolaborasi yang sangat produktif. Pada tahun 2021, Lenovo menjadi Mitra Utama Tim Ducati Lenovo, kedua perusahaan telah berhasil menggabungkan teknologi mutakhir di bidang olahraga ini.
“Setiap tahun, kami terus meningkatkan kualitas motor kami, dan dengan bantuan Lenovo, kami dapat memanfaatkan data untuk melampaui batasan performa,” kata Andrea Gorfer, MotoGP Electronics & Electronic System Designer, Ducati Corse.
Lenovo telah memberikan Ducati Corse berbagai solusi teknologi, termasuk Lenovo Edge, AI, dan Komputasi Berkinerja Tinggi. Salah satu inovasi paling menonjol adalah Ducati Lenovo Remote Garage. Garasi jarak jauh ini memungkinkan teknisi untuk menganalisis data balapan secara real-time, sehingga memungkinkan tim untuk melakukan penyesuaian yang tepat pada motor dan meningkatkan performa.
Terobosan terbaru dalam kemitraan ini adalah penggunaan robot canggih yang didukung oleh stasiun kerja Lenovo ThinkStation P360 Ultra. Robot ini mampu melaju di lintasan dan mengumpulkan data dalam jumlah besar. Data-data ini kemudian diolah menggunakan stasiun kerja Lenovo untuk menciptakan model virtual dari lintasan balap yang sangat detail.
Tim Ducati Lonovo dapat melakukan simulasi balapan yang lebih realistis berkat model virtual yang akurat. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dan menemukan strategi balapan yang optimal. Dengan dukungan teknologi Lenovo, Ducati Lenovo semakin dekat dengan tujuan mereka untuk meraih kemenangan demi kemenangan di Kejuaraan Dunia MotoGP.




