Comet Browser Baru Yang Ditemani AI Saat Berselancar Di Internet

Internet yang ada saat ini dianggap telah mematikan rasa ingin tahu penggunanya. Model bisnis berbasis klik dan lalu lintas telah mengubah web menjadi semacam buku kuning digital di mana setiap jalur mengarah pada tombol pembayaran. Di mana pun pengguna berada, mereka merasa terjebak dalam saluran pembelian. Dengan perubahan ini,  ada pengalaman internet yang hilang, di mana rasa ingin tahu dapat dihidupkan kembali dan proses mendapatkan jawaban terasa lebih mudah.

Perplexity ingin menghadirkan kembali pengalaman Internet yang hilang dengan merilis Comet browser secara gratis. Comet pertama kali diluncurkan secara terbatas pada bulan Juli lalu dan telah menjadi salah satu produk AI yang paling diminati. Pengumuman ini didasarkan pada keyakinan bahwa orang yang ingin tahu akan memimpin dunia, dan setiap visi hebat selalu dimulai dengan pertanyaan.

Pengalaman pengguna awal membuktikan bahwa Comet berhasil menghidupkan kembali rasa ingin tahu. Pengguna yang pertama kali mengunduh Comet mengalami peningkatan jumlah pertanyaan yang mereka ajukan hingga 6-18 kali lipat pada hari pertama. Temuan ini menegaskan bahwa internet menjadi lebih baik di Comet, di mana mengajukan pertanyaan baru menjadi mode bawaan yang menyenangkan dalam penggunaan internet.

Solusi Comet tidak hanya berhenti pada browser. Inti dari inovasi ini adalah Comet Assistant, AI Assistant yang menjelajahi internet bersama pengguna, siap menjawab pertanyaan atau menjalankan tugas apa pun di sepanjang jalan. Assistant ini membantu dalam segala hal, mulai dari riset, rapat, kode, e-commerce, dan lainnya.

Comet Assistant dan Evolusi AI

Comet Assistant dirancang untuk bekerja dalam alur pengguna, memberikan jawaban nyata, tindakan yang membantu, dan lebih sedikit gangguan. Sejak awal, tim Perplexity dengan cepat menyadari bahwa Comet Assistant harus mampu melakukan tugas baru di setiap tab baru. Oleh karena itu, di setiap tab baru, terdapat Comet Assistant baru yang siap menjawab pertanyaan apa pun atau mengambil tindakan atas nama pengguna, hanya dengan memintanya.

Namun, Perplexity mengajukan pertanyaan baru yaitu apakah chat bot merupakan paradigma yang tepat untuk asisten AI pribadi paling hebat di dunia? Jawabannya adalah, chat bots dianggap sudah ketinggalan zaman. Maka, Perplexity mengumumkan asisten AI yang mendobrak pengalaman menggunakan chat bot, yaitu Background Assistants. Background Assistants berfungsi sebagai tim asisten AI pribadi yang bekerja untuk pengguna secara simultan dan asinkron, sehingga pengguna dapat fokus pada hal yang paling penting. Fungsinya adalah menghilangkan tugas apa pun dari daftar tugas pengguna di latar belakang, menjadikan rasa ingin tahu sebagai sumber produktivitas.

Selain Background Assistants, Perplexity juga telah meluncurkan Email Assistant yang saat ini tersedia untuk Pelanggan Max. Email Assistant bekerja dengan sederhana yaitu pengguna cukup menyalin asisten ke utas email apa pun untuk menyelesaikan penjadwalan dan tugas lainnya, serta memiliki draf balasan yang siap ketika kotak masuk dibuka.

Untuk memastikan rasa ingin tahu hadir di mana saja, Perplexity juga akan segera menghadirkan Comet untuk perangkat seluler. Comet mobile app akan tersedia di perangkat apa pun, menghilangkan kekacauan dan frustrasi iklan seluler dan model aplikasi yang sudah usang, serta memanfaatkan teknologi suara terkemuka di industri untuk antarmuka yang lebih mudah dengan Comet Assistants.