.jpg)
DataRobot, penyedia layanan artificial intelligence yang berfokus pada solusi bisnis, baru saja merilis hasil survei global yang dilakukan bersama CIO.com. Survei ini mengungkap bahwa lebih dari setengah penentu keputusan arah AI di organisasi, berencana meningkatkan investasi mereka pada layanan hyperscaler dan cloud. Langkah ini bertujuan untuk mengatasi berbagai hambatan yang selama ini menghambat potensi penuh AI dalam dunia bisnis.
Meskipun investasi AI terus meningkat, hanya 38% perusahaan yang berhasil menerapkan teknologi ini di seluruh organisasi mereka. Bahkan hampir setengah dari responden mengaku bahwa alat AI dari hyperscaler tidak memberikan hasil yang optimal dalam kecepatan penyelesaian proyek, sementara hanya 22% yang merasa AI berdampak signifikan pada pengambilan keputusan bisnis.
Keamanan menjadi perhatian utama dalam penerapan AI, dengan 84% dari responden menyatakan adanya tantangan dalam memastikan keamanan model AI mereka. Banyak yang khawatir tentang privasi data, potensi kebocoran informasi, serta risiko yang dapat merusak reputasi perusahaan. Oleh karena itu, lebih dari 50% responden berencana berinvestasi dalam solusi yang dapat meningkatkan keamanan AI mereka.
Temuan ini menegaskan bahwa meskipun layanan AI hyperscaler menawarkan banyak keunggulan, masih terdapat kendala yang perlu diatasi. Organisasi yang ingin memaksimalkan potensi AI harus mempertimbangkan solusi yang lebih fleksibel, aman, dan efisien untuk meningkatkan efektivitas serta dampak teknologi AI di bisnis mereka.
				
															
                        
                        
                        
                        


