.jpg)
NTT DATA meluncurkan Smart AI Agent, teknologi artificial intelligence generasi terbaru yang dirancang untuk mempercepat penerapan AI generatif di berbagai sektor. Melalui inovasi ini, perusahaan menargetkan pendapatan sebesar USD2 miliar dari bisnis berbasis AI pada tahun 2027, seiring meningkatnya kebutuhan industri akan solusi otomatisasi cerdas.
“Smart AI Agent hadir sebagai solusi atas meningkatnya permintaan terhadap teknologi AI yang mampu meningkatkan efisiensi dan produktivitas,” kata Yutaka Sasaki, Presiden dan CEO NTT DATA. “Kami berkomitmen menghadirkan inovasi yang tidak hanya mendukung transformasi digital, tetapi juga membantu perusahaan memaksimalkan potensi AI generatif.”
Teknologi ini menghadirkan berbagai fitur, termasuk otomatisasi tugas secara mandiri, kolaborasi antar agen AI, serta pencarian data berbasis konteks. Smart AI Agent telah terbukti meningkatkan efisiensi di berbagai sektor, seperti optimalisasi DevOps dalam industri otomotif, penyederhanaan proses kepatuhan regulasi di sektor perbankan, serta penyempurnaan strategi pemasaran di industri gas.
Tak hanya meningkatkan kinerja operasional, Smart AI Agent juga membantu mengatasi kesenjangan keterampilan tenaga kerja. Dengan mengotomatisasi tugas-tugas berulang, teknologi ini memungkinkan karyawan untuk lebih fokus pada pekerjaan yang lebih strategis. Pada tahap awal, Smart AI Agent akan diluncurkan di Amerika Serikat, Tiongkok, dan beberapa negara di Eropa, sebelum akhirnya diperluas ke pasar global. Selain itu, solusi ini juga mendukung implementasi di lingkungan cloud publik maupun privat, sehingga memberikan fleksibilitas dan keamanan bagi perusahaan yang membutuhkan kepatuhan terhadap regulasi data.
