Dalam industri asuransi, Long-Term Care Insurance (LTCI adalah perlindungan finansial penting bagi individu yang membutuhkan bantuan dalam aktivitas sehari-hari di masa tua. Namun, industri ini menghadapi sejumlah tantangan, termasuk meningkatnya biaya perawatan kesehatan dan klaim yang tidak terduga. Di tengah tantangan ini, AI muncul sebagai solusi inovatif untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, dan pengalaman pelanggan.
AI dapat mengotomatiskan sebagian besar proses klaim, mulai dari ekstraksi data dari dokumen hingga penilaian klaim. AI juga dapat membantu dalam menganalisis data historis, menilai risiko, dan memprediksi kemungkinan klaim, sehingga keputusan penjaminan dapat dibuat lebih cepat dan akurat. Selain itu, AI dapat menganalisis data klaim untuk mengidentifikasi pola yang mencurigakan dan mencegah penipuan.
Microsoft telah mengembangkan berbagai solusi AI yang dapat merevolusi LTCI. Microsoft Fabric dapat membuat perusahaan asuransi untuk mengelola data dengan lebih efisien dan memperoleh wawasan yang lebih mendalam. Sedangkan, platform Azure AI Studio memberikan alat yang diperlukan untuk membangun dan melatih model AI yang disesuaikan untuk industri ini.
AI dapat membantu perusahaan asuransi memberikan layanan yang lebih personal kepada pelanggan. Misalnya, chatbot yang didukung AI dapat menjawab pertanyaan pelanggan secara real-time dan memberikan rekomendasi produk yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Contohnya, John Hancock telah berhasil mengimplementasikan solusi AI yang meningkatkan pengalaman pelanggan dan mengurangi waktu tunggu.
Melalui kemampuan memproses bahasa alami dan menghasilkan konten, AI dapat secara signifikan meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam mengevaluasi klaim. Melalui integrasi dengan OCR, AI dapat mengolah berbagai dokumen seperti catatan medis dan formulir klaim secara lebih mendalam.
Perusahaan – perusahaan asuransi dapat mengadopsi solusi AI dari Microsoft, perusahaan asuransi dapat meningkatkan efisiensi, akurasi, dan pengalaman pelanggan, sekaligus mengurangi risiko finansial. Hal ini pada akhirnya akan menguntungkan baik perusahaan asuransi maupun pelanggan mereka.
