(Source: GreyOrange)
Perusahaan-perusahaan besar menggunakan robot bergerak otonom untuk menyederhanakan operasional di gudang. Namun, banyak perusahaan kesulitan dengan waktu yang lama untuk melatih dan menerapkan sistem baru. Hal ini terjadi karena sebagian besar robot gudang diatur oleh aturan yang dibuat secara manual dengan sedikit bantuan dari pembelajaran mesin. Menambahkan atau menyesuaikan robot otonom membutuhkan campur tangan manusia yang memakan biaya dan waktu, yang pada akhirnya menghambat inovasi dan adopsi robotik secara menyeluruh.
GreyOrange, pemimpin global dalam perangkat lunak orkestrasi gudang, berkolaborasi dengan Google Cloud untuk mengembangkan GreyMatter DeepNav. Ini adalah solusi berbasis AI yang dirancang untuk mengelola dan mengoptimalkan operasi robot otonom dalam skala besar. Solusi ini dibangun di atas platform Vertex AI milik Google Cloud dan bertujuan untuk memberikan tingkat otomatisasi, akurasi, dan peningkatan kinerja yang luar biasa bagi perusahaan ritel, logistik, dan rantai pasokan.
Robot Otonom Janjikan Efisiensi
Fungsi utamanya adalah mengurangi secara dramatis waktu dan upaya yang diperlukan untuk melatih robot otonom baru. Dengan memanfaatkan kemampuan pembelajaran penguatan dari Google Cloud, robot otonom akan dapat mencapai navigasi optimal dan jalur eksekusi tugas dalam hitungan minggu, bukan lagi berbulan-bulan. Solusi ini menjanjikan pengurangan waktu penerapan robot otonom hingga 80%, sebuah lompatan signifikan bagi industri.
Tidak seperti solusi tradisional yang kesulitan melampaui beberapa ratus unit, GreyMatter DeepNav akan dengan mudah menangani operasi robot yang jauh lebih besar, jauh di atas batas standar industri sebesar 300 unit, dengan mudah dan presisi. Solusi ini mampu melakukan perencanaan jalur berbasis AI untuk navigasi yang terjadi secara waktu nyata, pengambilan keputusan di seluruh jenis agen yang heterogen, dan kontrol yang dapat diskalakan dari ribuan agen di lingkungan terstruktur maupun tidak terstruktur.
Akash Gupta, co-founder and CEO, GreyOrange mengatakan, “GreyMatter tidak hanya menghubungkan perangkat keras. Ia menerapkan kecerdasan buatan (AI) untuk mengoordinasikan robot, manusia, dan sistem secara real-time. Solusi baru ini, yang dilatih menggunakan miliaran tindakan dunia nyata, akan membawa kecerdasan tingkat lanjut ke lapisan tersebut membantu operator berinovasi tanpa harus menunggu berbulan-bulan untuk mendapatkan hasilnya.”
Kolaborasi antara GreyOrange dan Google Cloud ini menandai sebuah lompatan besar dalam optimasi gudang. Dengan menggabungkan platform orkestrasi gudang GreyMatter dengan kemampuan pembelajaran mesin canggih dari Google Cloud, mereka membentuk generasi baru gudang pintar.