NetApp Antisipasi Potensi Banjir Data Untuk Pasok AI

Perusahaan saat ini dihadapkan pada volume data tidak terstruktur yang terus bertambah, yang mencakup teks, video, data sensor, dan server logs. Untuk memanfaatkan potensi data dalam jumlah besar ini, khususnya dalam inisiatif kecerdasan buatan (AI) dan aplikasi lanjutan, bisnis membutuhkan solusi penyimpanan yang aman, hemat biaya, dan terukur. Penyimpanan objek menjadi komponen penting dalam lingkungan penyimpanan data utama mereka.

NetApp meluncurkan NetApp StorageGRID 12.0 yang merupakan solusi penyimpanan objek yang terukur dan ditentukan perangkat lunak, yang dirancang untuk data tidak terstruktur. Pembaruan ini bertujuan memodernisasi infrastruktur data organisasi, meningkatkan inisiatif AI, dan memperkuat keamanan data.

Sandeep Singh, Senior Vice President and General Manager of Enterprise Storage di NetApp, mengatakan, “Sebagai pemimpin industri terkemuka dalam penyimpanan objek on-premises, NetApp StorageGRID menyediakan skalabilitas, efisiensi biaya, dan kinerja yang diperlukan untuk mendukung beban kerja modern seperti AI.”

Fitur Terbaru Dari NetApp StorageGRID 12.0

NetApp StorageGRID 12.0 memperkenalkan sejumlah fitur baru yang dirancang untuk memperkuat penyimpanan objek dalam infrastruktur data cerdas pelanggan. Fitur-fitur utama yang ditambahkan meliputi:

  1. Peningkatan Skalabilitas untuk beban kerja AI

Kemampuan caching lanjutan yang meningkatkan efisiensi dan skalabilitas untuk pelatihan AI dan beban kerja HPC (High Performance Computing) lainnya, dengan kinerja yang meningkat hingga 20x lebih cepat dari sebelumnya. Dukungan versioning dataset AI dengan bucket branches. Fungsi ini memudahkan pengguna untuk mengulang proyek AI dalam skala besar, memfasilitasi alur kerja pengujian dan pengembangan, serta membuat penyimpanan data mereka lebih tangguh.

Fitur bucket branches memungkinkan pengguna membuat klon yang hemat ruang dari bucket penyimpanan objek mereka untuk digunakan dalam alur kerja, dan memungkinkan pemulihan yang lebih cepat jika terjadi gangguan.

  1. Penyederhanaan Manajemen

StorageGRID 12.0 mencakup berbagai penyempurnaan yang dirancang untuk menyederhanakan pengalaman administrator. Pembaruan firmware drive yang lebih baik dan kemampuan pengarsipan log yang ditingkatkan. Administrator kini dapat mengotomatisasi pembaruan firmware drive di semua node, sehingga mengurangi upaya manual yang dihabiskan untuk tugas-tugas pemeliharaan.

  1. Fitur Keamanan dan Ketahanan Siber yang Ditingkatkan

Pembaruan ini mendukung standar enkripsi yang lebih baik. Enkripsi AES GCM yang menambahkan pemeriksaan integritas, enkripsi on-disk yang lebih kuat, dan pemblokiran port SSH secara default. Pelanggan juga dapat mendukung dataset yang tidak dapat diubah untuk AI dengan lebih mudah melalui dukungan baru untuk object lock dalam replikasi cross-grid.